Elizabeth Olsen Fokus Film yang Tayang di Bioskop Bukan Streaming
Karawang : Aktris asal Amerika Serikat, Elizabeth Olsen, menegaskan komitmennya untuk hanya mengambil proyek film yang dipastikan tayang di bioskop, bukan langsung dirilis melalui platform daring (streaming). Pernyataan ini disampaikan dalam wawancara bersama majalah InStyle, di mana Olsen mengungkap bahwa pengalaman menonton di layar lebar merupakan bagian penting dari kebersamaan dan emosi manusia yang menurutnya tidak bisa digantikan.
 |
| Elizabeth Olsen |
Menurut laporan Variety Australia, Olsen menjelaskan bahwa apabila sebuah film berskala independen dan kemudian hanya dijual ke layanan daring, ia masih merasa nyaman untuk berpartisipasi. Namun, ia dengan tegas menolak proyek yang sejak awal direncanakan hanya untuk tayang secara daring.
“Jika sebuah film dibuat secara independen dan akhirnya dijual ke layanan streaming, itu tidak masalah. Tapi saya tidak ingin membuat sesuatu yang sejak awal memang ditujukan hanya untuk layanan streaming,” ujarnya.
Bagi Olsen, ruang bioskop bukan sekadar tempat untuk menonton film, melainkan “tempat bagi orang-orang untuk berkumpul sebagai sebuah komunitas.” Ia menambahkan, “Saya pikir penting bagi orang untuk berkumpul, melihat sesama manusia, dan berada bersama dalam satu ruang.”
Sikap ini mencerminkan pandangan Olsen terhadap perubahan industri perfilman yang kini semakin banyak beralih ke rilis digital. Ia berharap agar elemen menonton bersama yang menjadi ciri khas pengalaman di bioskop tetap dipertahankan, terutama setelah masa pandemi yang mempercepat dominasi platform daring.
Dengan pendiriannya ini, Olsen membedakan dirinya dari banyak aktor lain yang lebih fleksibel terhadap model perilisan film. Hal tersebut menunjukkan bahwa ia memandang bioskop bukan hanya sebagai medium pemutaran film, tetapi juga sebagai bagian penting dari esensi seni sinema itu sendiri.(*)
